Minum air putih pada saat perut kosong


Di Jepang sekarang ini sangat popular sekali trend minum air segera setelah Bangun pagi. Apalagi, test ilmiah telah membuktikan keampuhannya. Kami memberikan deskripsi penggunaan air kepada pembaca kami dibawah ini. Terapi air ini telah dibuktikan sukses oleh kumpulan pengobatan Jepang untuk penyakit lama dan serius dan juga penyakit moderen. Penyakit-penyakit tersebut adalah sebagai berikut:
Sakit kepala, sakit badan, system jantung, arthritis, detak jantung cepat, epilepsi, kelebihan berat badan, asma bronchitis, penyakit ginjal dan urin, muntah-muntah, asam lambung, diare, diabetes, susah buang air besar, semua penyakit mata, rahim, kanker, datang bulan lancar, dan penyakit telinga, hidung dan kerongkongan

METODE TERAPI

1. Setelah anda Bangun pagi sebelum mengosok gigi, minum 4 x 160cc gelas air
2. Gosok dan bersihkan mulut tetapi jangan makan ataupun minum apapun
selama 45 menit
3. Setelah 45 menit anda boleh makan dan minum seperti biasa
4. Setelah 15 menit sarapan, makan siang dan makan malam, jangan makan
ataupun minum apapun selama 2 jam
5. Untuk anda yang tua ataupun sakit dan tidak dapat minum 4 gelas air pada saat
mulai bisa digantikan dengan meminum sedikit air terlebih dahulu dan kemudian
ditingkatkan secara berkala hingga 4 gelas per hari.
6. Metode diatas adalah terapi untuk mengobati penyakit dari orang yang sakit dan
orang lain dapat menikmati hidup yang sehat.

Daftar berikut adalah jumlah hari yang dibutuhkan untuk terapi pengobatan/control/ mengurangi penyakit utama:
1. Tekanan darah tinggi (30 hari)
2. Asam lambung (10 hari)
3. Diabetes (30 hari)
4. Susah buang air besar/konstipasi (10 hari)
5. Kanker (180 hari)
6. Tuberculosis (90 hari)
7. Pasien arthritis disarankan untuk mengikuti terapi diatas ini hanya 3 hari pada
minggu pertama dan dari minggu kedua dan seterusnya – setiap hari

Metode pengobatan ini tidak mempunyai efek samping, tetapi pada saat pelaksanaan pengobatan ini anda mungkin akan buang air beberapa kali.

Adalah lebih baik jika kita melanjutkan terapi ini dan menjadikan prosedur ini sebagai rutinitas kerja dalam kehidupan kita. Minum air dan tetap sehat dan aktif.

Hal ini masuk akal…. Orang Cina dan Jepang minum the hangat pada saat makan mereka .. bukan air dingin. Mungkin sudah waktunya kita mengadopsi kebiasaan minum mereka sewaktu makan !!!

Untuk yang suka minum air dingin, artikel ini mungkin berguna untuk anda. Adalah enak untuk minum minuman dingin setelah makan. Bagaimanapun, air dingin akan memadatkan minyak yang anda konsumsi. Ia akan memperlambat pencernaan.

Sekali “kotoran” ini bereaksi dengan asam, ia akan dipecah dan diserap oleh intestine lebih cepat daripada makanan padat. Ia akan berbaris dalam usus besar. Dengan cepat, ini akan berubah menjadi lemak dan menjadi pemicu kanker. Adalah sangat bagus untuk minum sup hangat ataupun air hangat setelah makan.

Pesan yang serius untuk serangan jantung:
• Wanita seharusnya tahu jika tidak semua simptom serangan jantung adalah sakit pada
lengan kiri.
• Berhati-hatilah terhadap sakit yang sangat pada garis rahang
• Kamu mungkin tidak pernah merasakan sakit pertama pada dada selama serangan
jantung
• Pusing dan keringat berlebihan merupakan simptom pada umumnya.
• 60% dari orang mengalami serangan jantung ketika mereka sedang tidur tetapi tidak
bangun lagi.
• Sakit pada rahang dapat membangunkan anda dari tidur yang lelap. Mari berhati-hati
dan sadar. Makin banyak kita tahu, kesempatan bertahan hidup menjadi lebih besar

sumber : http://asisma.blogdetik..com/2008/07...g/?l991101blog

Cinta Termiskin di Dunia?

Kisah ini sudah terkenal mendunia, dan kutulis ulang dengan bebas karena keterbatasan ingatanku...
Ada sepasang suami istri yang hidupnya pas-pas-an. Makan kesulitan. Panas keringatan. Dingin kedinginan.
Hidup apa adanya. Yang ada saja untuk hidup. Nggak ada kesempatan pergi keluar sekedar jalan-jalan dan makan di akhir minggu. Setiap hari hanya untuk bekerja memeras keringat tanpa dapat sesuatu yang lebih. Hanya cukup buat mengganjal perut untuk beberapa saat.
Tapi mereka tetap saling mencintai. Cintanya begitu kuat. Bersama-sama tetap saling mensyukuri kehidupan yang serba berat dan penuh penat. Mereka kerap berbicara dan bercanda mesra di bawah kerlap-kerlip bintang sepulang kerja berat seharian.
Si suami seorang pekerja keras dan berhati lembut; seperti seorang pahlawan yang selalu memenangkan hati istrinya. Si istri seorang yang perhatian, sabar, baik hati, dan selalu berperan sebagai penyemangat setiap harinya.
Mereka bener-bener miskin tidak punya apa-apa. Tapi si istri begitu cantik; tidak hanya cantik hatinya saja. Parasnya ayu rupawati, bibirnya mungil, matanya bening menyorotkan kemurahan hatinya, kulitnya sehat bercahaya, dan mahkotanya panjang terurai indah seperti air terjun di sejuk pegunungan.
Si suami tidak punya harta apa-apa, kecuali jam tangan antik peninggalan orang tuanya. Dan sayangnya ia tidak bisa mengenakannya karena rantainya sudah tidak ada. Jadi ia selalu mengantongi jam tangan itu kemanapun ia pergi.
Sehari sebelum perayaan hari pernikahan mereka, mereka menjadi bingung. Uang sudah tidak ada sepeserpun di kantong. Mau ngasih kado apa? Pake apa membelinya? Dengan sembunyi-sembunyi mereka saling mengamati satu sama lain untuk mengetahui kebutuhan dari pasangan masing-masing.
Ayam berkokok membangunkan sepasang sejoli kasmaran ini. Hari terindah itu terulang kembali setiap tahunnya. Tapi mereka sengaja pura-pura tidak tahu. Dan tetap bekerja seperti biasanya sampai sore.
Saat berjumpa kembali di sore hari, si suami begitu kaget. Ia membawa bungkusan kado untuk istrinya. Sementara si istri juga sudah menyiapkan kado istimewa buatnya.
Si suami menghadiahkan perlengkapan perawatan rambut untuknya mulai dari sisir, catok, hair dryer, hair tonic, vitamin, dll. Ia telah menjual jam tangan warisannya untuk membeli semuanya itu.
Sementara si istri membelikannya rantai jam supaya ia bisa mengenakan jam kesayangannya itu setiap hari. Ia telah memotong rambutnya sampai pendek dan menjualnya di salon.
Mereka menangis dan saling berpelukkan. Menyadari betapa cinta mereka bener-bener cinta sejati.

JIKA TUHAN MENARIK PERHATIAN KITA

Dikisahkan, seorang mandor bangunan yang sedang bekerja di sebuah gedung
bertingkat, suatu ketika ia ingin menyampaikan pesan penting kepada tukang
yang sedang bekerja di lantai bawahnya. Mandor ini berteriak-teriak
memanggil seorang tukang bangunan yang sedang bekerja di lantai bawahnya,
agar mau mendongak ke atas sehingga ia dapat menjatuhkan catatan pesan.
Karena suara mesin-mesin dan pekerjaan yang bising, tukang yang sedang
bekerja di lantai bawahnya tidak dapat mendengar panggilan dari sang
Mandor. Meskipun sudah berusaha berteriak lebih keras lagi, usaha sang
mandor tetaplah sia-sia saja.

Akhirnya untuk menarik perhatian, mandor ini mempunyai ide melemparkan
koin uang logam yang ada di kantong celananya ke depan seorang tukang yang
sedang bekerja di lantai bawahnya. Tukang yang bekerja dibawahnya begitu
melihat koin uang di depannya, berhenti bekerja sejenak kemudian mengambil
uang logam itu, lalu melanjutkan pekerjaannya kembali. Beberapa kali
mandor itu mencoba melemparkan uang logam, tetapi tetap tidak berhasil
membuat pekerja yang ada di bawahnya untuk mau mendongak keatas.

Tiba-tiba mandor itu mendapatkan ide lain, ia kemudian mengambil batu
kecil yang ada di depannya dan melemparkannya tepat mengenai seorang
pekerja yang ada dibawahnya. Karena merasa sakit kejatuhan batu, pekerja
itu mendongak ke atas mencari siapa yang melempar batu itu. Kini sang
mandor dapat menyampaikan pesan penting dengan menjatuhkan catatan pesan
dan diterima oleh pekerja dilantai bawahnya.

Sahabat yang baik, untuk menarik perhatian kita manusia sebagai hambaNya,
TUHAN seringkali menggunakan cara-cara yang menyenangkan, maupun
kadangkala dengan pengalaman-pengalaman yang menyakitkan. TUHAN
seringkali menjatuhkan "koin uang" atau memberikan kemudahan rejeki yang
berlimpah kepada kita manusia, agar mau mendongak keatas, mengingatNya,
menyembah-Nya, mengakui kebesaran-Nya dan lebih banyak bersyukur atas
rahmat-Nya. TUHAN seringkali memberikan begitu banyak berkat, rahmat dan
kenikmatan setiap harinya kepada kita manusia, agar kita mau menengadah
kepada-Nya dan bersyukur atas karunia-Nya. Namun, sayangnya seringkali hal
itu tidak cukup membuat kita manusia untuk mau mendongak keatas, mengingat
kebesaran-Nya, menengadah kepada-Nya, mengagungkan nama-Nya dan bersyukur
atas rahmat-Nya.

Karena itu, kadang-kadang TUHAN menggunakan pengalaman-pengalaman
menyakitkan, seperti musibah, kegagalan, rasa sakit, kelaparan dan
berbagai pengalaman menyakitkan lainnya untuk menarik perhatian manusia
agar mau mendongak keatas. Menarik perhatian untuk mau menengadah
kepada-Nya, menyembah kepada-Nya, mengakui kebesaran-Nya dan bersyukur
atas rahmat-Nya. Dengan demikian, pengalaman-pengalaman menyakitkan yang
kadang kala diterima manusia, hendaknya diterima sebagai peringatan dari
TUHAN untuk menarik perhatian kita. Hendaknya hal itu membuat kita semakin
mempererat hubungan dengan TUHAN. Hendaknya hal itu
mengajarkan kita untuk mengakui kebesaran dan kekuasaan TUHAN, dan
menyadarkan kita adalah makhluk-Nya yang sangat lemah dan tidak berdaya.

Sahabat yang baik, sudah begitu banyaknya rahmat dan berkah TUHAN
senantiasa mengalir setiap detiknya kepada kita semua manusia. Seperti
memiliki pekerjaan yang baik, memiliki kesehatan yang kita rasakan,
kelengkapan panca indra yang menopang kehidupan kita, mendapatkan rejeki
yang kita nikmati setiap hari, keluarga yang bahagia yang kita miliki dan
lain sebagainya. Semua itu sesungguhnya adalah rahmat dan berkat dari
TUHAN yang tak ternilai harganya. Kini apakah Anda akan segera
menengadahkan wajah kepada-Nya, ataukah menunggu TUHAN menjatuhkan "batu"
kepada kita?

10 Ciri Orang yang Berpikir Positif.

Orang yang selalu berpikir positif didalam menghadapi kondisi baik ataupun tidak baik adalah orang yang benar-benar menikmati kehidupannya. Ada 10 ciri –ciri orang yang berpikir positif :
1. Melihat masalah sebagai tantangan
2. Menikmati hidupnya
3. Pikiran terbuka untuk menerima saran dan ide
4. Mengenyahkan pikiran negatif segera setelah pikiran itu terlintas di benak
5. Mensyukuri apa yang dimilikinya
6. Tidak mendengarkan gosip yang tak menentu
7. Tidak bikin alasan, tapi langsung bikin tindakan
8. Menggunakan bahasa positif
9. Menggunakan bahasa tubuh yang positif
10. Peduli pada citra diri
oleh karena itu berpikirlah positif didalam menghadapi segala hal, maka engkau akan menikmati hidupmu

Kisah di Musim Dingin

Siu Lan, seorang janda miskin memiliki seorang putri kecil berumur 7 tahun, Lie Mei. Kemiskinan memaksanya untuk membuat sendiri kue-kue dan menjajakannya di pasar untuk biaya hidup berdua. Hidup penuh kekurangan membuat Lie Mei tidak pernah bermanja-manja pada ibunya, seperti anak kecil lain.

Suatu ketika di musim dingin, saat selesai membuat kue, Siu Lan melihat keranjang penjaja kuenya sudah rusak berat. Dia berpesan agar Lie Mei menunggu di rumah karena dia akan membeli keranjang kue yang baru.

Pulang dari membeli keranjang kue, Siu Lan menemukan pintu rumah tidak terkunci dan Lie Mei tidak ada di rumah. Marahlah Siu Lan. Putrinya benar-benar tidak tahu diri, sudah hidup susah masih juga pergi bermain dengan teman-temannya. Lie Mei tidak menunggu rumah seperti pesannya.

Siu Lan menyusun kue ke dalam keranjang, dan pergi keluar rumah untuk menjajakannya. Dinginnya salju yang memenuhi jalan tidak menyurutkan niatnya untuk menjual kue. Bagaimana lagi? Mereka harus dapat uang untuk makan.
Sebagai hukuman bagi Lie Mei, putrinya, pintu rumah dikunci Siu Lan dari luar agar Lie Mei tidak bisa pulang. Putri kecil itu harus diberi pelajaran, pikirnya geram. Lie Mei sudah berani kurang ajar.

Sepulang menjajakan kue, Siu Lan menemukan Lie Mei, gadis kecil itu tergeletak di depan pintu. Siu Lan berlari memeluk Lie Mei yang membeku dan sudah tidak bernyawa. Siu Lan berteriak membelah kebekuan salju dan menangis meraung-raung, tapi Lie Mei tetap tidak bergerak. Dengan segera, Siu Lan membopong Lie Mei masuk ke rumah.

Siu Lan menggoncang-goncangkan tubuh beku putri kecilnya sambil meneriakkan nama Lie Mei. Tiba-tiba jatuh sebuah bungkusan kecil dari tangan Lie Mei.
Siu Lan mengambil bungkusan kecil itu, dia membukanya. Isinya sebungkus kecil biskuit yang dibungkus kertas usang. Siu Lan mengenali tulisan pada kertas usang itu adalah tulisan Lie Mei yang masih berantakan namun tetap terbaca *,"Hi..hi..hi.. mama pasti lupa. Ini hari istimewa buat mama. Aku membelikan biskuit kecil ini untuk hadiah. Uangku tidak cukup untuk membeli biskuit ukuran besar. Hi...hi...hi.. mama selamat ulang tahun."*

Kesaksian Hidup dibalik Meledaknya Pesawat Luar Angkasa Challenger, USA.

Semua dimulai dari impianku. Aku ingin menjadi astronot. Aku ingin terbang ke luar angkasa. Tetapi aku tidak memiliki sesuatu yang tepat. Aku tidak memiliki gelar. Dan aku bukan seorang pilot. Namun, sesuatu pun terjadilah.

Gedung putih mengumumkan mencari warga biasa untuk ikut dalam penerbangan 51-L pesawat ulang-alik Challanger. Dan warga itu adalah seorang guru. Aku warga biasa, dan aku seorang guru. Hari itu juga aku mengirimkan surat lamaran ke Washington. Setiap hari aku berlari ke kotak pos. Akhirnya datanglah amplop resmi berlogo NASA. Doaku terkabulkan! Aku lolos penyisihan pertama. Ini benar-benar terjadi padaku.

Selama beberapa minggu berikutnya, perwujudan impianku semakin dekat saat NASA mengadakan test fisik dan mental. Begitu test selesai, aku menunggu dan berdoa lagi. Aku tahu aku semakin dekat pada impianku. Beberapa waktu kemudian, aku menerima panggilan untuk mengikuti program latihan astronot khusus di Kennedy Space Center. Dari 43.000 pelamar, kemudian 10.000 orang, dan kini aku menjadi bagian dari 100 orang yang berkumpul untuk penilaian akhir.

Ada simulator, uji klaustrofobi, latihan ketangkasan, percobaan mabuk udara. Siapakah di antara kami yang bisa melewati ujian akhir ini?
Tuhan, biarlah diriku yang terpilih, begitu aku berdoa.

Lalu tibalah berita yang menghancurkan itu. NASA memilih Christina McAufliffe. Aku kalah. Impian hidupku hancur. Aku mengalami depresi. Rasa percaya diriku lenyap, dan amarah menggantikan kebahagiaanku. Aku mempertanyakan semuanya. Kenapa Tuhan? Kenapa bukan aku? Bagian diriku yang mana yang kurang? Mengapa aku diperlakukan kejam? Aku berpaling pada ayahku. Katanya, “Semua terjadi karena suatu alasan.”
Selasa, 28 Januari 1986, aku berkumpul bersama teman-teman untuk melihat peluncuran Challanger. Saat pesawat itu melewati menara landasan pacu, aku menantang impianku untuk terakhir kali. Tuhan, aku bersedia melakukan apa saja agar berada di dalam pesawat itu. Kenapa bukan aku? Tujuh puluh tiga detik kemudian, Tuhan menjawab semua pertanyaanku dan menghapus semua keraguanku saat Challanger meledak, dan menewaskan semua penumpang. Aku teringat kata-kata ayahku,
“Semua terjadi karena suatu alasan.”

Aku tidak terpilih dalam penerbangan itu, walaupun aku sangat menginginkannya karena Tuhan memiliki alasan lain untuk kehadiranku di bumi ini.
Aku memiliki misi lain dalam hidup.
Aku tidak kalah; aku seorang pemenang.
Aku menang karena aku telah kalah.
Aku, Frank Slazak, masih hidup untuk bersyukur pada Tuhan karena tidak semua doaku dikabulkan

MEREKA BILANG INI KISAH NYATA

Ada seorang bocah kelas 4 SD di suatu daerah di Milaor Camarine Sur (Filipina) yang setiap hari mengambil rute melintasi daerah tanah berbatuan dan menyeberangi jalan raya yang berbahaya dimana banyak kendaraan yang melaju kencang dan tidak beraturan.

Setiap kali berhasil menyeberangi jalan raya tersebut, bocah ini mampir sebentar ke Gereja setiap pagi hanya untuk menyapa Tuhan. Tindakannya selama ini diamati oleh seorang Pendeta yang merasa terharu menjumpai sikap bocah yang lugu dan beriman
tersebut.

"Bagaimana kabarmu Andy? Apakah kamu akan ke sekolah?"
"Ya, Bapa Pendeta!" balas Andy dengan senyumnya yang menyentuh hati Pendeta
tersebut. Dia begitu memperhatikan keselamatan Andy sehingga suatu hari dia berkata kepada bocah tersebut,"Jangan menyeberang jalan raya sendirian, setiap
kali pulang sekolah kamu boleh mampir ke Gereja dan saya akan menemani kamu
ke seberang jalan . jadi dengan cara tersebut saya bisa memastikan kamu pulang
ke rumah dengan selamat."

"Terima kasih, Bapa Pendeta."
"Kenapa kamu tidak pulang sekarang ?? Apakah kamu tinggal di Gereja setelah pulang sekolah?"
"Aku hanya ingin menyapa kepada Tuhan ......sahabatku. "
Dan Pendeta itu segera meninggalkan Andy untuk melewatkan waktunya didepan
altar berbicara sendiri, tapi kemudian Pendeta tersebut bersembunyi dibalik
altar untuk mendengarkan apa yang dibicarakan Andykepada Bapa di Surga.

"Engkau tahu Tuhan, ujian matematikaku hari ini sangat buruk, tetapi aku tidak mencontek walaupun temanku melakukannya . aku makan satu kue dan minum
airku."

"Ayahku mengalami musim paceklik dan yang bisa kumakan hanyalah kue
ini. Terima kasih buat kue ini Tuhan!"

"aku tadi melihat anak kucing malang yang kelaparan dan aku memberikan kueku yang terakhir buatnya . lucunya, aku nggak begitu lapar."

"Lihat, ini selopku yang terakhir. Aku mungkin harus berjalan tanpa sepatu minggu depan. Engkau tahu ini sepatu ini akan rusak, tapi tidak apa-apa .. paling tidak aku tetap dapat pergi ke sekolah.

Orang-orang berbicara bahwa kami akan mengalami musim panen yang susah bulan
ini, bahkan beberapa temanku sudah berhenti sekolah ..Tolong Bantu mereka supaya bisa sekolah lagi . tolong Tuhan ??

Oh ya, Engkau tahu Ibu memukulku lagi. Ini memang menyakitkan, tapi aku tahu sakit ini akan hilang, paling tidak aku masih punya seorang Ibu.Tuhan . Engkau mau lihat lukaku ??? Aku tahu Engkau mampu menyembuhkannya, disini .. disini .. aku rasa Engkau tahu yang ini khan.....?? Tolong jangan marahi Ibuku ya ..??? dia hanya
sedang lelah dan kuatir akan kebutuhan makanan dan biaya sekolahku .. Itulah
mengapa dia memukul kami.

Oh Tuhan. aku rasa aku sedang jatuh cinta saat ini. Ada seorang gadis yang cantik dikelasku, namanya Anita .... menurut Engkau apakah dia akan menyukaiku ???
Bagaimanapun juga paling tidak aku tahu Engkau tetap menyukaiku karena aku tidak usah menjadi siapapun hanya untuk menyenangkanMu. Engkau adalah sahabatku.

Hei ..... ulang tahunMu tinggal dua hari lagi, apakah Engkau gembira?? Tunggu saja sampai Engkau lihat, aku punya hadiah untukMu .tapi ini kejutan bagiMu. Aku berharap Engkau akan menyukainya.

Ooops aku harus pergi sekarang." Kemudian Andy segera berdiri dan memanggil Pendeta itu, "Bapa Pendeta ....Bapa Pendeta..aku sudah selesai bicara dengan sahabatku, anda bisa menemaniku menyeberang jalan sekarang!"

Kegiatan tersebut berlangsung setiap hari, Andy tidak pernah absen sekalipun.
Pendeta Agaton berbagi cerita ini kepada jemaat di Gerejanya setiap hari Minggu karena dia belum pernah melihat suatu iman dan kepercayaan yang murni kepada Allah .. suatu pandangan positif dalam situasi yang negatif.

Pada hari Natal, Pendeta Agaton jatuh sakit sehingga dia tidak bisa memimpin
gereja dan dirawat di rumah sakit. Gereja diserahkan pengelolaannya kepada
4 wanita tua yang tidak pernah tersenyum dan selalu menyalahkan segala sesuatu yang orang lain perbuat. Mereka juga sering mengutuki orang yang menyinggung mereka.

Mereka sedang berlutut memegangi rosa rio mereka ketika Andy tiba dari pesta
natal di sekolahnya, dan menyapa "Halo Tuhan..Aku ...'

"Kurang ajar kamu bocah !!! tidakkah kamu lihat kami sedang berdoa ??!!! Keluar.!!!"

Andy begitu terkejut, " Dimana Bapa Pendeta Agaton.??? Dia seharusnya membantuku menyeberangi jalan raya . dia selalu menyuruhku mampir lewat pintu belakang Gereja . tidak hanya itu, aku juga harus menyapa Tuhan Yesus ini hari ulang tahunNya, aku punya hadiah untukNya.... "

Ketika Andy mau mengambil hadiah tersebut dari dalam bajunya, seorang dari
keempat wanita itu menarik kerahnya dan mendorongnya keluar Gereja. Sambil membuat tanda salib ia berkata "Keluarlah bocah..kamu akan mendapatkannya !!!"

Oleh karena itu Andy tidak punya pilihan lain kecuali sendirian menyeberangi jalan raya yang berbahaya tersebut didepan Gereja. Dia mulai menyeberang. ketika tiba-tiba sebuah bus datang melaju dengan kencang disitu ada tikungan yang tidak terlihat pandangan. Andy melindungi hadiah tersebut didalam saku bajunya, sehingga dia tidak melihat datangnya bus tersebut.

Waktunya hanya sedikit untuk menghindar .. dan Andy tewas seketika. Orang-orang disekitarnya berlarian dan mengelilingi tubuh bocah malang tersebut yang sudah tak bernyawa.

Tiba-tiba, entah muncul darimana ada seorang pria berjubah putih dengan wajah yang halus dan lembut namun penuh dengan air mata datang dan memeluk tubuh bocah malang tersebut. Dia menangis.Orang- orang penasaran dengan dirinya dan bertanya,

"Maaf Tuan.apakah anda keluarga bocah malang ini ? Apakah anda mengenalnya? "
Pria tersebut dengan hati yang berduka karena penderitaan yang begitu dalamsegera berdiri dan berkata," Dia adalah sahabatku."

Hanya itulah yang dia katakan. Dia mengambil bungkusan hadiah dari dalam baju
bocah malang tersebut dan menaruhnya didadanya. Dia lalu berdiri dan membawa
pergi tubuh bocah malang tersebut dan keduanya kemudian menghilang.

Kerumunan orang tersebut semakin penasaran...

Di malam Natal, Pendeta Agaton menerima berita yang sungguh mengejutkan. Dia berkunjung ke rumah Andy untuk memastikan pria misterius berjubah putih tersebut.

Pendeta itu bertemu dan bercakap-cakap dengan kedua orang tua Andy.

"Bagaimana anda mengetahui putera andameninggal ?"

"Seorang pria berjubah putih yang membawanya kemari." ucap ibu Andy terisak.

"Apa katanya ?"

Ayah Andy berkata ,"Dia tidak mengucapkan sepatah katapun. Dia sangat berduka. Kami tidak mengenalnya namun dia terlihat sangat kesepian atas meninggalnya Andy sepertinya Dia begitu mengenal Andy dengan baik. Tapi ada suatu kedamaian yang sulit untuk dijelaskan mengenai Dirinya. Dia menyerahkan anak kami dan tersenyum lembut. Dia menyibakkan rambut Andy dari wajahnya dan memberikan kecupan di keningnya kemudian Dia membisikkan sesuatu ...

<>"Apa yang dia katakan?"

"Dia berkata kepada puteraku ..." Ujar sang Ayah "Terima kasih buat kadonya . Aku akan segera berjumpa denganmu. Engkau akan bersamaku."

Dan sang Ayah melanjutkan, "Anda tahu kemudian. semuanya itu terasa begitu indah .. aku menangis tetapi tidak tahu mengapa bisa demikian. Yang aku tahu aku menangis karena bahagia .. aku tidak dapat menjelaskannya Bapa Pendeta, tetapi ketika Dia meninggalkan kami ada suatu Kedamaian yang memenuhi hati kami, aku
merasakan kasihnya yang begitu dalam di hatiku.. Aku tidak dapat melukiskan sukacita didalam hatiku.

Aku tahu puteraku sudah berada di Surga sekarang. Tapi tolong katakan padaku, Bapa Pendeta..siapakah Pria ini yang selalu bicara dengan puteraku setiap hari di gerejamu? anda seharusnya mengetahui karena anda selalu berada disana setiap hari, kecuali pada waktu puteraku meninggal ."

Pendeta Agaton tiba-tiba merasa air matanya menetes di pipinya, dengan lutut gemetar dia berbisik," Dia tidak berbicara dengan siapa-siapa. kecuali dengan Tuhan."